SINGGASANA DAYAK

Judul buku:  NAN SARUNAI USAK JAWA (Negara Dayak Dihancurkan   Bangsa Jawa)  (1280 – 1700) Penulis :    Syamsuddin Rudiannoor Katagori :    Sejarah Daerah Kalimantan Selatan dan Tengah                                       Penerbit : Barito Raya Pro Buntok bekerjasama dengan Penerbit WR Yogyakarta Jumlah halaman:    89 halaman Harga Jual : Rp. 30.000,- Kualitas cetak:    Offset diatas kertas HVS 70 gram Tahun Penerbitan:    Cetakan I Juli 2013 Lokasi Pemasaran: Barsel Promo, Jalan Panglima Batur Nomor 7 Buntok Kontak telepon/sms:0813 4960 6504 . Buku sederhana ini merupakan sejarah lokal yang ditulis oleh Syamsuddin Rudiannoor dengan proses pengumpulan bahan sejak tahun 1995 sampai 2002. . Bagian Pertama buku ini telah dimuat oleh surat kabar Palangka Raya “Media Kalteng” dalam edisi antara tanggal 27 Juni  sampai dengan 4 Agustus 2002. . Nan Sarunai Usak Jawa merupakan proses panjang keberjalanan sejarah masa lalu suku Dayak Maanyan yang dim

Tepat tanggal ini 20 Maret 2014 pada sebulan yang lalu (20 Februari 2014) kami Barsel Promo mulai memasarkan oleh-oleh khas Barito Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah. Produk yang dijual di ruang pamer Jalan Panglima Batur Nomor 7 / Karang Paci Ujung (samping Kejaksaan Negeri) Buntok adalah makanan ringan jenis camilan dan buku-buku kedaerahan. Kesemua produk tersebut dibuat oleh Syamsuddin Rudiannoor dengan merek Barito Raya Pro. Kemudian mulai Rabu tanggal 26 Februari 2014 sekitar pukul 10.00 WIB gerai Barsel Promo mulai pula memasarkan oleh-oleh yang lain yakni cenderamata anggrek. Anggrek yang dipajang dari jenis dendrobium hibrid, contoh kecil dari sekian banyak koleksi milik Sekretaris Barsel Promo Maidi al Harits. Anggek dipasarkan dengan harga Rp. 50.000,- per pot. Selanjutnya pada Sabtu tanggal 1 Maret 2014 kami Barsel Promo menerima surat resmi dari Pemerintah Kabupaten Barito Selatan yang dalam hal ini Wakil Bupati Barito Se

Kalau sebelumnya Barito Raya Pro memperkenalkan Keripik Lambiding atau keripik Kelakai, Keripik Paku, Keripik Mandai, Stik Lancar Kujang, Keripik Ikan Lais, Stik Nanas Parigi dan Stik Ikan maka kali ini diperkenalkan lagi satu produk lain yakni Keripik Putri Malu.   Evaluasi selama tiga minggu gerai Barsel Promo dibuka sejak 20 Februari 2014 dan memajang dagangannya maka produk unggulan yang terlaris adalah Keripik Mandai, Keripik Paku dan Keripik Lambiding. Sementara keripik ikan dan aneka jenis stik juga berjalan lancar.   Dari beberapa alternatif produk yang dibuat oleh Barito Raya Pro dan dipasarkan di Barsel Promo maka tampaknya ketiga keripik yakni keripik mandai, keripik paku dan keripik lambiding. Mudah-mudahan ketigaanya bisa menjadi produk ekonomi kreatif andalan bagi Kabupaten Barito Selatan dan Kalimantan Tengah.   Mulai hari ini Senin tanggal 17 Maret 2014 diperkenalkan lagi kepada kita sekalian satu produk terbaru varian ke

Setelah secara resmi Barsel Promo memasarkan produk anggotanya sejak 20 Februari 2014, ternyata dalam empat hari dagangannya laris. Namun pada saat yang sama kita juga harus meninggalkan Buntok beberapa hari sehingga ketersediaan dagangan agak terbengkalai. Oleh karenanya kami monta maaf yang setulus-tulusnya. Alhamdulillah mulai hari ini tersedia lagi meski masih skala kecil-kecilan. Adapun produk tersedia antara lain Keripik Ikan Lais, Keripik Mandai, Stik Nanas, Keripik Paku, Stik Paku, Keripik Lambiding dan Stik Lambiding. Harga keripik antara Rp. 17.000,- dan Rp. 20.000,- per bungkus sedangkan semua jenis stik berharga Rp. 15.000,- per bungkus. Juga masih tersedia anggrek hibrida dalam pot seharga Rp. 50.000,-. Mudahan-mudahan proses perizinan bisa cepat terselesaikan sehingga kami bisa memasarkan anggrek sepesies Kalimantan Tengah. Saat ini masih tersedia buku-buku lokal karya Syamsuddin Rudiannoor yaitu Sejarah Kalteng “Nan

ANGGREK POT Mulai hari ini Rabu tanggal 26 Februari 2014 sekitar pukul 10.00 WIB gerai Barsel Promo di Jalan Panglima Batur 7 Buntok mulai memasarkan oleh-oleh yang lain yakni anggrek.  Anggrek yang dipajang merupakan dendrobium hibrid, contoh kecil dari sekian banyak koleksi milik Sekretaris Barsel Promo Maidi al Harits. Anggek yang dipasarkan dipatok dengan harga Rp. 50.000,- per pot. ANGGREK SPESIES Dalam upaya menjaga kelestarian anggrek alam Barito Selatan maka Barsel Promo yang dalam hal ini Sekretarisnya Maidi Al Harits sedang memproses Izin Penangkaran dan Pemasaran Anggrek endemik daerah di Kantor PHKA Kalimantan Tengah di Palangka Raya. Semoga perizinan bisa cepat selesai sehingga kreativitas Barsel Promo lebih ditunjang maju dan lebih dinamis lagi.  Bagi yang ingin membincangkan anggrek secara lebih mendalam dapat menghubungi Maidi di nomor 0852 4951 3880.

Barang kali judul kami ini benar adanya. Namun karena semua produk berstatus “barang baru” maka ada kemungkinan produk ini dan yang lainnya belum sempurna hasilnya. Oleh karena itu kami meminta maaf sekiranya produk yang dijual belum memuaskan pembeli dari segi kualitas. Maka siapa pun yang kebetulan membeli produk kami dan ternyata tidak layak atau rusak maka kami akan ganti dengan yang baru atau dengan produk lainnya.  Dengan ini kami produsen oleh-oleh Barito Selatan, khususnya Barito Raya Pro, memberikan jaminan bahwa barang rusak atau rasanya merugikan konsumen, dipastikan dijamin diganti sepanjang kami diberitahu kekurangannya.  Sekian dan terima kasih

Keinginan memanfaatkan sumber daya lokal secara maksimal tidaklah terbatas pada keripik paku dan stik paku saja. Usaha kami untuk mendaya-gunakan bahan lokal lain seperti kulit cempedak alias mandai juga telah membuahkan hasil.  Saat ini Barito Raya Pro Buntok telah menyediakan juga olahan camilan kulit cempedak yang kami perkenalkan dengan nama Keripik Mandai. Namun sayang ketersediaan keripik mandai sangat terbatas dan harganya relatif mahal.  Ada dua kendala dengan olahan yang satu ini. Pertama, kulit cempedak hanya bisa didapatkan di musim buah. Musim cempedak adanya sekitar tiga bulan dalam satu tahun yakni antara November – Februari. Dengan demikian ketersediaanya bersifat termporer. Kedua, mahalnya harga kulit cempedak di pasar. Terkejut kita menyadari harga satu kilogram mandai di Pasar Buntok Rp. 20.000 per kilogram.   Meskipun kendala ini menjadi rintangan didalam usaha memasyarakatkan keripik mandai   namun keripik mandai adal

20 February 2014  Sebagai perajin camilan berbahan dasar lokal, kami para Barsel bergairah yang ada di Barito Raya Pro dan Barsel Promo Buntok, mencoba mencari, mengolah dan memasarkan makanan khas yang sudah dikenal pemanfaatannya namun stagnan penganeka-ragamannya.  Tumbuhan paku atau paku-pakuan adalah kelompok tumbuhan dengan sistem pembuluh sejati (t racheophyta ) merupakan produk alamiah hutan Kalimantan. Di Kalimantan Tengah dan Selatan tumbuhan ini dimanfaatkan sebagai sayuran. Dengan demikian paku yang eksistensinya telah dikenal merajai hutan-hutan dunia sejak zaman Karbon ini memang dikonsumsi sampai sekarang oleh orang-orang Kalimantan. Pasar-pasar di Kalimantan Tengah dan Selatan sangat akrab menjual sayuran paku setiap harinya. Sampai sekarang pun sayur paku tersedia melimpah dan hampir merata keberadaannya di pulau Kalimantan yang masih berselimutkan hutan.     Dalam memulai penganeka-ragaman olahan paku in

17 February 2014   Mulai tanggal 20 Februari 2014 oleh-oleh khas Barito Selatan, Kalimantan Tengah mulai dipajang di ruang pamer. Produk makanan ringan jenis camilan dan buku-buku kedaerahan ini bisa dibeli langsung di Jalan Panglima Batur Nomor 7 / Karang Paci Ujung (samping Kejaksaan Negeri) Buntok.   Adapun produk-produk yang saat ini diperkenalkan dan ready stock dalam jumlah terbatas terinci sebagaimana terlampir. I Makanan Ringan No Jenis Camilan / Nama Bahan Dasar Kemasan / Harga per bungkus 1 Keripik Lambiding Lambiding jauk / kelakai Jutuh alumunium foil / Rp. 15.000,- 2 Stik Lambiding Lambiding jauk / kelakai Jutuh alumunium foil / Rp. 10.000,- 3 Keripik Paku Pakis/paku Tanjung Lembeng alumunium foil / Rp. 15.000,- 4 Stik Paku Pakis/paku Tanjung Lembeng alumunium foil / Rp. 10.000,- 5 Keripik Ikan Lais Ikan lais Masura / Arai